Kontraktor Bangunan Jakarta 0812-8388-469
Tugas Kontraktor Bangunan
Mengerjakan Pembangunan Sesuai dengan Peraturan
Kontraktor dalam proyek bangunan harus membuat bangunan dengan spesifikasi yang telah di rencanakan sebelumnya. Umumnya dalam hal ini akan ada perjanjian antar kedua belah pihak yang harus di taati oleh satu dengan yang lain.
Membuat Laporan
Kontraktor juga memiliki tugas untuk melaporkan kemajuan dari pekerjaan yang di lakukan. Laporan tersebut dapat di buat sesuai dengan kesepakatan. Yaitu baik dalam bentuk harian, mingguan, ataupun bulanan. Hal berikutnya yaitu laporan dapat di berikan kepada pemilik proyek. Salah satu isinya yaitu bagaimana pelaksanaan pembangunan.
Menyelesaikan Pekerjaan Tepat Waktu
Akan ada kesepakatan yang isinya kapan bangunan harus sudah di selesaikan. Apabila sudah ada kesepakatan ini, maka tugas kontraktor yaitu menyesuaikan kecepatan pembangunan agar deadline waktu tersebut dapat di penuhi.
Menjaga Keamanan Lokasi Proyek
Agar pelaksaan pembangunan dapat lebih lancar sehingga keamanan dan kenyamanan lokasi proyek harus di perhatikan dengan baik. Karena dengan keamanan yang terjaga, lokasi proyek juga akan minim bahaya, sehingga hal yang tidak di inginkan dapat di hindari.
Membuat Bangunan yang Berkualitas
Dalam hal ini, kontraktor akan memastikan apabila bangunan yang di buat aman dan layak untuk di gunakan. Kontraktor berusaha semaksimal mungkin supaya bangunan tersebut memenuhi semua unsur keselamatan bangunan, sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Melakukan Evaluasi
Evaluasi di perlukan untuk mengetahui apakah ada sesuatu dari bangunan yang janggal hingga berpotensi menganggu keselamatan. Namun evaluasi tentunya harus di lakukan secara berhati-hati dan teliti.
Resiko Sebagai Kontraktor Bangunan
Risiko Dalam Bidang Kontrak
Dapat terjadi saat adanya pasal yang kurang jelas, masalah jaminan serta asuransi, berkaitan dengan lisensi dan hak paten, force majeure hingga pengaturan pembayaran serta klaim.
Risiko Dalam Bidang Ekonomi
Dalam hal ini berkaitan dengan peraturan perpajakan, dalam bidang ekonomi, sosial, realisasi pinjaman, perijinan, kestabilan moneter, aliran kas hingga realisasi dari pinjaman.
Risiko Dalam Bidang Manajemen
Dapat terjadi karena kurang tepatnya dalam pemilihan personil, perencanaan lingkup biaya, jadwal, ketepatan dalam struktur organisasi hingga kurang jelasnya kebijakan serta prosedur pembangunan.
Risiko Dalam Bidang Teknis
Berhubungan dengan masalah tenaga kerja, ketersediaannya tenaga ahli, kualitas kontruksi, pengadaan material hingga teknologi baru dalam suatu kontruksi.
Baca Juga : Jasa Konstruksi Bangunan Bogor
Kontraktor Bangunan Jakarta 0812-8388-469
PT Mentari Pagi Arsitektur mempunyai team professional yang akan mewujudkan rumah, perkantoran dan segala macam bentuk renovasi yang dibutuhkan dengan hasil yang maksimal dan ketepatan waktu yang bisa di pertanggung jawabkan.
Recent Comments