Tips Memilih Kontraktor yang Baik
Memiliki Identitas dan Kontak Jelas
Dalam hal ini untuk perusahaan profesional, tentunya sudah memiliki identitas yang jelas. Identitas tersebut berupa nama perusahaan yang memiliki legalitas, kontak yang mudah untuk di hubungi, dan alamat yang dapat di datangi. Oleh karena itu, apabila Anda menemukan perusahaan yang tidak memiliki kualitas-kualitas tersebut. Lebih baik tidak perlu membuang-buang waktu dan carilah perusahaan lain yang memiliki kejelasan.
Rekam Jejak dan Portofolio Bisa Dilacak
Ciri lain yang mudah untuk menentukan profesionalisme perusahaan tersebut yaitu dengan melihat portofolio dan klien yang sudah pernah perusahaan tersebut kerjakan. Apabila mereka telah bekerja sama dengan banyak klien-klien dan memiliki bukti hasil pengerjaan yang berkualitas, maka Anda tidak perlu terlalu meragukan kontraktor tersebut.
Perhitungan Harga Transparan
Penawaran harga dari perusahaan sangatlah penting apabila Anda menggunakan jasa mereka. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menghindari dan jangan pernah tergiur dengan perusahaan yang menawarkan harga yang sangat murah dan tidak masuk akal. Bahkan, harga penawaran, jauh di bawah harga pasaran untuk jasa dan material. Selain itu, jangan pernah juga untuk mencoba-coba mempercayakan rumah Anda kepada perusahaan atau pihak yang memberikan penawaran-penawaran terkait material bangunan yang harganya terlalu tinggi dari harga pasar.
Memperhatikan Keselamatan Pekerja
Kontraktor yang profesional tentunya akan memperhatikan keselamatan dan keamanan pekerjanya di lokasi proyek. Bentuk perhatiannya berupa mewajibkan pekerjanya menggunakan helm, sepatu boot, dan rompi keselamatan, membayar upah tepat waktu, memberi tempat tinggal yang layak, makanan, minuman, dan kondisi kerja yang aman.
Persiapan Membangun Rumah Baru
1. Mencari Lokasi yang Tepat
Dalam hal mencari lokasi yang tepat yaitu posisi yang strategis, misalnya yaitu dekat dengan sekolah, swalayan, tempat kerja dan lain sebagainya.
2. Membuat Gambar Desain Rumah
Merencanakan gambar desain bangunan rumah secara detail merupakan salah satu cara untuk menghindari salah dalam pembangunan. Sehingga sesuai dengan rancangan awal.
3. Mengajukan IMB (Ijin Mendirikan Bangunan)
Sebelum membangun rumah, pastikan gambar desain sudah di setujui oleh pemerintah lewat pengajuan IMB. Hal tersebut penting agar Anda mendapatkan petunjuk dari pemerintah tentang tata cara perencanaan yang tidak melanggar aturan dan sudah di tetapkan oleh pemerintah.
4. Menentukan Besaran Dana
Menentukah jumlah dana untuk di alokasikan dalam membangun rumah. Selain dana untuk membangun rumah, tentunya Anda juga harus menyediakan dana untuk membeli perabotan dan kebutuhan hidup lainnya. Karena besaran dana tersebut yang akan menentukan luasan dan kualitas material rumah.
Recent Comments