Tips Renovasi Rumah Sederhana
Menentukan Skala Prioritas
Dalam hal ini Anda dapat menentukan atau memilih bagian rumah yang benar-benar membutuhkan renovasi. Selain membuat Anda lebih fokus pada tujuan, skala prioritas secara tidak langsung dapat membantu Anda untuk menghemat anggaran.
Membuat Konsep Desain
Anda dapat membuat konsep desain atau sketsa sederhana pada ruang yang akan di renovasi. Misalnya, kamar mandi, dapur, dan taman belakang. Perhitungkan berapa banyak pekerja yang di butuhkan untuk menyelesaikan renovasi sesuai dengan tenggat waktu. Namun apabila Anda menggunakan jasa kontraktor atau arsitek, konsultasikan mengenai desain yang Anda inginkan. Selain lebih praktis, Anda tidak perlu repot untuk melakukan perhitungan mengenai jumlah material dan waktu renovasi yang di butuhkan.
Memilih Jasa Tukang
Pada umumnya dalam hal ini tersedia jasa tukang harian maupun borongan. Untuk Anda yang ingin menghemat anggaran renovasi rumah sederhana, di sarankan Anda untuk memilih jasa tukang harian. Karena pembayaran upah di lakukan sesuai dengan hari bekerja.
Hitung Biaya Material yang Diperlukan
Dalam hal ini tentu saja Anda harus membuat perencanaan dalam pembelian material bangunan yang akan di gunakan. Oleh karena itu, ketelitian dan kecermatan sangalah di perlukan. Hal tersebut karena biaya material sendiri dapat di bilang hal yang paling mahal di banding biaya lainnya saat melakukan renovasi rumah.
Lakukan Hal yang Sederhana Seorang Diri atau DIY
Namun renovasi rumah merupakan waktu terbaik yang dapat Anda manfaatkan untuk menggunakan keterampilan yang di miliki. Dalam hal ini menggunakan tenaga kerja tentunya mengharuskan Anda untuk membayar biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu Anda dapat manfaatkan tenaga sendiri dan bantuan anggota keluarga atau teman untuk membantu Anda. Dalam hal ini misalnya yaitu mengecat rumah, aktivitas tersebut yang dapat Anda lakukan sendiri tanpa perlu membayar tenaga kerja.
Tips Perencanaan Renovasi Rumah
Memperhitungkan Waktu Kerja
Dalam renovasi rumah sebelum memutuskan untuk melakukannya, ada baiknya Anda perhatikan masalah waktu pengerjaan renovasinya. Umumnya, proyek renovasi rumah akan membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 6 bulan hingga selesai. Untuk beberapa tahapan dalam renovasi rumah di mulai dari pembongkaran, pengecatan, hingga penempatan furniture dan finishing.
Melakukan DIY
DIY atau Do it Yourself merupakan mengerjakan sendiri proses renovasi yang memang dapat di lakukan secara mandiri. Hal tersebut karena memang tidak semua proses renovasi rumah dapat di lakukan secara mandiri. Oleh karena itu Anda dapat membuat daftar pekerjaan renovasi apa saja yang akan Anda tangani sendiri. Dalam hal ini misalnya yaitu pekerjaan pembongkaran dan pemasangan cabinet, toilet, panel dinding, pemasangan lantai hingga pengecatan dapat menjadi opsi DIY yang akan memangkas biaya sewa jasa renovasi rumah.
Memilih Kontraktor
Apabila daftar DIY telah di buat, selanjutnya Anda membuat daftar pekerjaan renovasi rumah yang hanya dapat di lakukan oleh PRO yaitu melalui jasa renovasi rumah atau jasa kontraktor rumah. Jasa renovasi rumah terbaik yaitu mereka yang memiliki pengalaman dalam melakukan pekerjaan renovasi bangunan, memiliki lisensi dan juga asuransi yang jelas dan yang paling penting mendapatkan izin yang legal.
Memilih Sistem Upah Harian
Dalam pekerjaan renovasi rumah, tentunya Anda akan melibatkan para tukang bangunan atau pekerja yang akan membantu proses pekerjaan tersebut. Dalam hal ini, sebaiknya Anda tidak memilih pekerja dengan sistem upah borongan, namun lebih memilih pekerja dengan sistem upah harian. Untuk upah pekerjanya di hitung berdasarkan waktu pengerjaanya, sedangkan pembayaran di lakukan setiap bulan atau setiap minggu sesuai kesepakatan dengan pihak mandornya.
Recent Comments